Bahaya merokok bagi kesehatan itu banyak. Mulai dari penyakit yang berhubungan dengan pernafasan hingga kanker yang bisa mengakibatkan kematian.
Maka dari itu, sebaiknya rokok dijadikan musuh oleh semua orang. Hindari sekarang! Kalau tidak untuk diri sendiri, lakukanlah untuk orang lain karena yang terkena dampaknya terkadang adalah mereka yang pasif.
Pada kesempatan ini, kami akan memberikan penjelasan secara ringkas tentang bahaya merokok. Selamat menyimak.
Mengenal bahaya merokok bagi kesehatan agar lebih aware
Bagi sebagian orang, rokok mungkin menjadi salah satu hal yang penting. Tanpa rokok, akan ada yang terasa kurang dalam diri mereka.
Namun, tahukah Anda jika sebatang rokok memiliki tingkat bahaya yang bisa berdampak tak hanya buat perokok tetapi juga penghirup asap rokok?
Jika Anda belum tahu, maka kini saatnya untuk mengetahuinya agar lebih aware akan bahaya dari benda kecil yang harganya mahal ini.
1. Kesehatan pernafasan yang terganggu
Dampak negatif pertama yang akan dirasakan saat seseorang merokok adalah membuat orang di sekitarnya tidak nyaman. Asap yang dihasilkan oleh rokok akan membuat udara sekitar jadi tidak bersih. Padahal, udara inilah yang dihirup oleh orang tersebut.
Selain dampak negatif tersebut, masalah lain yang bisa muncul adalah gangguan pernafasan pada perokoknya sendiri.
Hal ini karena asap rokok merupakan zat yang bisa merusak sistem pernafasan secara umum dan paru-paru secara khusus.
Jika terus dilakukan, maka seiring berjalannya waktu, rokok bisa menyebabkan penyakit paru-paru obstruktif kronis atau yang biasa disingkat PPOK.
Bahayanya, PPOK tidak bisa disembuhkan. Gejalanya seperti mengi, suara bersiul, suara berderak, atau yang lain. Bila terus dibiarkan, saat bernafas penderita PPOK akan terlihat seperti terengah-engah.
2. Kanker
Saat membeli rokok dan memperhatikan bungkusnya, di situ jelas tertulis bahwa rokok bisa menyebabkan kanker. Pasalnya, dalam satu batang rokok ada 60 jenis zat kimia yang berdampak pada peningkatan radikal bebas dalam tubuh.
Radikal bebas itulah yang bisa memicu pertumbuhan dan perkembangan sel secara tak normal.
Jika dibiarkan dalam jangka panjang, perkembangan sel yang tak normal ini bisa mengarah ke kanker dalam beberapa varian seperti kanker paru-paru, kandung kemih, ginjal, serviks, laring, mulut, pankreas, kolon, kerongkongan, hingga tenggorokan.
3. Serangan jantung
Menurut WHO, dalam satu menit ada sekitar 11 juta batang rokok yang dihisap oleh manusia di dunia. Dari data tersebut, 10 orang meninggal karenanya.
Dalam rokok terkandung zat-zat yang bisa meracuni tubuh dan pada kelanjutannya bisa menyebabkan kerusakan pada otot jantung dan pembuluh darahnya.
Secara khusus, nikotin dan tar yang ada di produk ini bisa menimbulkan penumpukan plak pada pembuluh darah sehingga mengakibatkan jantung koroner.
4. Gangguan kehamilan dan janin
Seorang ibu hamil tidak diperbolehkan merokok, juga sebaiknya tidak terkena paparan asap rokok dari orang lain karena bisa berbahaya buat janinnya.
Pasalnya, nikotin yang ada di produk ini bisa menghambat penyampaian nutrisi pada bayi yang dikirim melalui plasenta dari ibunya.
5. Diabetes
Ini adalah salah satu penyakit degeneratif yang cukup menakutkan. Asap yang terpapar kepada perokok aktif dan pasif bisa menurunkan dan menaikkan kadar gula dalam darah.
Hal ini juga yang pada kelanjutannya bisa menyebabkan diabetes. Masalahnya, saat seseorang terkena diabetes, mereka bisa mengalami gangguan penglihatan hingga luka yang sulit kering.
6. Gangguan pada indra pengecap dan penciuman
Perokok aktif biasanya mengalami penurunan sensitivitas lidah dan hidung sehingga pengecapan dan penciumannya tidak berjalan dengan normal.
7. Penyakit gigi dan mulut
Adapun penyakit di area gigi dan mulut yang jadi contoh bahaya merokok buat kesehatan di antaranya adalah gusi bengkak dan lunak, gigi copot, gigi sensitif, gusi berdarah saat gosok gigi, dll.
Selain 7 penyakit di atas, masih banyak bahaya merokok bagi kesehatan yang mengintai baik pada perokok aktif maupun pasif. Solusinya, hentikan rokok dan terapkan pola hidup sehat dan bersih mulai sekarang!
Sumber:
https://www.cdc.gov/tobacco/data_statistics/fact_sheets/health_effects/effects_cig_smoking/index.htm
